Multiprogramming dan Multiprocessing


multiprogramming dan multiprocessing hadir masalah yang sama, sehubungan dengan concurrency. Hal ini berlaku sepanjang it goes. Namun, mengutip dua perbedaan dalam hal concurrency antara multiprogramming dan multiprocessing.
Jawab:
v Perbedaan antara multiprogramming dan multiprocessing adalah:
1. Multiprogramming: Pengelolaan beberapa proses dalam sistem uniprocessor.
Multiprocessing: Pihak pengelola beberapa proses dalam multiprocessor.
2. Concurrency : timbul di dalam tiga konteks:
• Beberapa aplikasi: Multiprogramming menciptakan agar waktu yang akan memproses secara dinamis bersama-sama di antara beberapa aplikasi yang aktif.
• Structured aplikasi: Sebagai perpanjangan dari prinsip-prinsip desain modular dan struktur pemrograman, beberapa aplikasi dapat secara efektif diprogram sebagai rangkaian proses yg berbarengan.
• sistem operasi struktur: struktur keuntungan yang sama berlaku untuk sistem program, dan kami telah melihat bahwa sistem operasi yang sering dilakukan sendiri sebagai rangkaian proses atau threads.
6.1 Show that the four conditions of deadlock apply to Figure 6.1a.
Deadlocks konflik melibatkan semua kebutuhan sumber daya untuk dua atau lebih processes.contoh umum adalahl lalu lintas jalan buntu.
Gambar 6.1a menunjukkan sebuah situasi di mana empat mobil telah tiba di empat persimpangan jalan berhenti di sekitar waktu yang sama. Empat quadrants dari persimpangan adalah yang kontrol atas sumber daya yang diperlukan. Secara khusus, jika semua empat mobil ingin langsung melalui persimpangan, daya persyaratan sebagai berikut:
• Mobil 1, perjalanan utara,membutuhkan quadrants a dan b.
• Mobil 2 membutuhkan quadrants b dan c.
• Mobil 3 membutuhan quadrants c dan d.
•mobil 4 membutuhkan quadrants d and a.

6.2. Show how each of the techniques of prevention, avoidance, and detection can be applied to Figure6.1
deadlock avoidance:
• Jangan memulai proses jika tuntutan yang mungkin mengakibatkan jalan buntu.
• Jangan memberikan incremental sebuah sumber permintaan untuk proses ini jika alokasi mungkin mengakibatkan jalan buntu.
deadlock prevention:
Mutual Exclusion
jalan buntu dapat terjadi jika terdapat lebih dari oneprocess memerlukan izin menulis.
Hold and Wait
kondisi Hold and Wait dapat dicegah dengan proses yang memerlukan permintaan dari semua sumber daya yang dibutuhkan pada satu waktu dan proses sampai memblokir semua permintaan dapat diberikan secara bersamaan.
No Preemption
jika suatu proses yang memegang sumber daya tertentu yang menolak permintaan yang lebih jauh, proses harus melepaskan aslinya sumber daya, dan jika perlu, meminta mereka kembali bersama-sama dengan sumber daya tambahan.
deadlock detection:
meminta sumber daya yang diberikan untuk proses bila memungkinkan
by: Eka Widiastuti shafa (07.04.111.00044)
Syaiful Mauliedie (07.04.111.00159)
Yusuf Wira Nugraha (07.04.111.00174)

Tidak ada komentar: